BAROMETERRAKYAT.COM, PARIAMAN. Setelah melaksanakan perjalanan keluar daerah dan meningkatnya kluster perkantoran di Pariaman, Wali Kota Pariaman Genius Umar dan istri Lucyanel Genius melaksanakan tes swab di pendopo rumah dinas walikota, Kelurahan Kampung Jawa II, Kecamatan Pariaman Tengah, Minggu (6/9).
“Alhamdulillah saat ini kondisi saya baik, pagi ini saya beserta istri telah melakukan tes swab setelah melaksanakan perjalanan keluar daerah beberapa waktu yang lalu, sedangkan untuk anak-anak dan pegawai di pendopo ini sudah dilakukan tes swab beberapa minggu yang lalu,” ujar Genius Umar.
Calon Wakil Gubernur Sumatera Barat yang berpasangan dengan irjen Fakhrizal ini juga mengungkapkan kepada para pejabat baik Kepala OPD beserta jajaran maupun Anggota DPRD Kota Pariaman, untuk dapat melakukan tes swab setelah melakukan perjalanan luar daerah, apalagi ke daerah yang notabene berada di zona hitam dan merah.
“Saat ini angka kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Pariaman trendnya semakin naik, karena itu kami berharap agar kita semua mematuhi protokol kesehatan yang ditetapkan oleh pemerintah, hal ini sebagai upaya kita untuk memutus dan mengurangi kasus terkonfirmasi positif di Kota Pariaman,” tambahnya.
Ia juga menyikapi rendahnya kesadaran masyarakat untuk mengikuti tes swab, padahal Pemko Pariaman telah mengadakan tes swab gratis kepada masyarakat dan sudah diperpanjang sampai hari kemaren untuk hari terakhir tes swab gratis yang dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Kota Pariaman.
“Dari perpanjangan tes swab gratis yang kita adakan, sangat sedikit masyarakat yang mau memeriksakan dirinya untuk ikut serta, karena itu, kami berharap agar kedepan masyarakat jangan takut untuk mengikuti tes swab ini, tidak sakit kok, hanya geli sedikit dan kita jadi tahu hasilnya, apakah kita positif atau negatif,” ungkapnya.
Genius mengimbau agar masyarakat untuk selalu menggunakan masker kemanapun dan dimana pun berada, karena saat ini, Pemko Pariaman dan Provinsi Sumbar sedang membuat Perwako dan Perda tentang hukuman masyarakat yang tidak menggunakan masker, apalagi berada diluar ruangan.
Comment