Safari inn Hotel Ditunjuk Sebagai Sempat Penginapan Tenaga Medis RSUD Pariaman

  • Whatsapp

BAROMETERRAKYAT.COM, PARIAMAN.Safari inn Hotel and Cottage ditunjuk sebagai tempat penginapan para tenaga medis Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pariaman.

RSUD Pariaman pertanggal 4 Mei 2020 mendatang, akan menangani pasien Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) untuk tingkat Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).

Dengan ditunjuknya RSUD Pariaman sebagai Rumah Sakit Rujukan Penanggulangan Penyakit Infeksi Emerging COVID-19 untuk tingkat Provinsi Sumbar, melalui Surat Keputusan Gubernur Sumatera Barat Nomor : 440-252-2020, maka seluruh tenaga medis, mulai dari dokter, perawat dan petugas di RSUD Pariaman, diberikan fasilitas penginapan selama berperang melawan wabah COVID-19 yang sudah menjadi pandemi di seluruh dunia ini.

“Setelah RSUD Pariaman mulai melayani pasien COVID-19 per tanggal 4 Mei 2020 mendatang, maka para tenaga medis ini akan kita isolasi juga, dengan menginapkan mereka di Safari inn Hotel yang terletak di Desa Taluak, Kecamatan Pariaman Selatan, Kota Pariaman,” ujar Gubernur Sumbar Irwan Prayitno ketika meninjau fasilitas dan kesiapan Hotel Safari inn ini, Sabtu (25/4).

“Kami menyadari bahwa tenaga medis, mulai dari dokter, perawat dan petugas lainya khawatir akan penularan nantinya ketika berinteraksi dengan keluarga dirumah, karena itu kita mensiasati agar para tenaga medis yang telah berjuang di garis depan melawan Covid-19 ini, kita berikan fasilitas menginap yang memadai,” lanjut orang nomor satu di Provinsi Sumbar ini.

Untuk tahap pertama Pemerintah Provinsi telah membooking Safari inn Hotel and cottage yang berhadapan langsung dengan objek wisata Pantai Kata ini selama 2 bulan, yaitu untuk Mei dan Juni 2020 mendatang.

“Untuk saat ini kita telah pesan sebanyak 50 kamar yang nantinya akan diisi satu orang per kamar bagi tenaga medis di RSUD Pariaman. Nantinya apabila kurang, maka satu kamar akan diisi oleh 2 orang dan nantinya apabila wabah ini masih berlanjut maka tidak tertutup kemungkinan akan kita perpanjang untuk 1 bulan berikutnya,” ujar Irwan Prayitno.

Pos terkait

Comment