Tanjungpinang, (BR) – Kendati jumlah kehadiran anggota DPRD ( Dewan Perwakilan Rakyat Daerah) Provinsi Kepulauan Riau tidak memenuhi Qorum Husnizar Hood selaku wakil ketua II yang memimpin rapat paripurna RAPBD Provinsi Kepri akhir mengesahkan menjadi APBD Provinsi Kepri, sabtu(26/12) di Gedung DPRD Provinsi Kepri.
Hal tersebut dilakukan , Karena desakan dari mahasiswa dan anggota dewan yang hadir pada sidang Paripurna tersebut,”masalah di setujui atau tidaknya sekarang tergantung mendagri sekarang kita cuma mencoba menyelamatkan hak orang banyak,”Ungkap salah satu anggota dewan sebelum sidang paripurna di mulai.
Sebagaimana diketahui, bahwa sidang ini telah mengalami dua kali penundaan, akibat dari tidak lengkapnya jumlah kehadiran anggota DPRD Provinsi Kepulauan Riau.
Jumlah dari pendapatan kepri tahun 2015 sebesar Tiga Triliun Dua Puluh Enam Milyar Delapan Ratus Enam Juta Tujuh Ratus Delapan Belas Ribu Sembilan Ratus Tujuh Puluh Lima Rupiah.
Husnizar sendiri saat di wawacarai , mengatakan bahwa tidak ada alasan untuk dirinya lari ,” karena sekertaris jenderal dari partai saya mengatakan untuk tetap menjalankan amanah dari rakyat,” Kata Husnizar.
(BUDI)
Comment