BAROMETERRAKYAT.COM, BATAM. Seorang bocah Diwa (6) dikabarkan hanyut terseret arus drainase di Balai Kolam, RT 002, Batam Centre, Senin (17/9) sore.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Tanjungpinang melalui Kasi Operasi Eko Supriyanto mengatakan, peristiwa tersebut berawal saat korban mandi hujan.
“Setelah mandi hujan, ternyata korban tidak ada. Dicurigai korban terjatuh atau terseret di drainase,” ujarnya saat dikonfirmasi Barometerrakyat.com, Selasa (18/6).
Mendapat informasi tersebut, pihaknya langsung menggerakan Tim Rescur Pos SAR Batam sebanyak delapan orang menuju lokasi pencarian.
“Disana diadakan koordinasi dengan Polisi, Pol Air dan juga masyarakat yang lainnya, memang benar korban terseret arus drainase,” ujarnya.
Menurutnya, Tim SAR Gabungan langsung melakukan pencarian dengan menyisir drainase dan pada pukul 04.55 korban berhasil ditemukan sudah tidak bernyawa.
“Korban langsung di evakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri,” katanya.
Dia mengimbau kepada orang tua untuk memperhatikan anak-anaknya saat bermain diluar di musim hujan sekarang ini, agar peristiwa tersebut tidak terulang lagi.
“Mohon berhati-hati, perhatikan anak-anaknya sedang bermain, misalkan melihat apabila terjadi penguapan air drainase jangan lepas anak sendiri untuk bermain dan ditahan untuk bermain di dalam rumah,” imbaunya.*
Comment