Dharmasraya, Sumbar (BR) – Kabupaten Pemekaran yang berjulukan “Petro Dolar”nya Sumatera Barat itu dipenuhi proyek-proyek siluman, salah satunya proyek Draenase yang berada di jorong Kubang Panjang, Ampek Koto Pulau Punjung Dharmasraya Sumatera Barat.Sabtu (28/11)
Menjamurnya proyek siluman ini patut diduga adanya kongkalingkong Dinas Pekerjaan Umum dengan pemborong. Pasalnya banyak dijumpai proyek yang tidak memiliki papan plang kontrak. Alhasil pemborong mengerjakan pekerjaan tanpa beban dan sesuka hati.
Salah satunya proyek pengerjaan Draenase tersebut asal jadi dan pemborong proyek tersebut tidak diketahui siapa pemborongnya”entah siapa yang punya kita tidak tau, papan plang proyeknya pun tidak ada.”ungkap Irwan S warga Kubang Panjang.
Irwan mengatakan proyek draenase itu dikerjakan asal jadi sehingga mengakibatkan seringnya kebanjiran di wilayah setempat, apa lagi disaat musim hujan saat ini”bisa kita cek kelokasi pengerjaannya” ucapnya.
Sementara itu, Hendrik selaku kepala bidang Kebersihan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Dharmasraya saat dihampiri tidak ditemukan ngantor. Menurut salah satu stafnya hari ini jumat (27/11) Hendrik tidak ngantor”belum datang atau mungkin tidak datang.”ucapnya.
Saat dimintai nomor kontak yang bisa dihubung, staf tersebut mengaku bahwa atasannya itu suka gonta ganti nomor handphone”gak tau saya nomornya. Bapak suka gak aktif nomor hpnya.” ucapnya.
(nof)
Comment