BAROMETERRAKYAT.COM, JAKARTA. Kabar tokoh koalisi pendukung Joko Widodo dan Ma’ruf Amin akan ‘membelot’ mendukung Prabowo dan Sandiaga Uno santer terdengar.
“Nanti dalam waktu yang tidak terlalu lama dari kubu sebelah juga ada tokoh-tokoh politik ternama dan Anda semua kenal yang akan beralih mendukung Prabowo – Sandiaga,” kata Sekretaris Jenderal Partai Berkarya Priyo Budi Santoso dikutip dari Tempo.co, Selasa (11/9).
Dia mengklaim, tokoh-tokoh itu akan memiliki peran signifikan bagi calon presiden yang diusung Gerindra, PAN, PKS, Demokrat itu.
Namun, Priyo tidak mau menyebut nama-nama tokoh yang dimaksud.
Selain itu, Priyo juga enggan menjawab saat ditanya peran para tokoh itu nantinya.
Sebelumnya, Partai Demokrat memberi dispensasi untuk kader di sejumlah daerah untuk mendukung Jokowi-Ma’ruf.
Padahal, partai berlambang bintang mercy ini ikut mengusung Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno di pilpres 2019.
Wacana ini lantas menuai anggapan bahwa Demokrat bermain dua kaki.
Ketua Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean sebelumnya mengatakan, salah satu daerah yang akan dipertimbangkan diberi dispensasi adalah Papua.
Sebab, kata dia, hasil koordinasi di Papua menunjukkan ada 92 persen kader ingin berkoalisi dengan Jokowi.
Gubernur Papua Lukas Enembe pun sudah mengungkapkan bakal mendukung Jokowi di pilpres 2019.
Namun, Priyo pun berpendapat bahwa etika politik mesti tetap dipertimbangkan dalam hal ini.
Para kepala daerah, kata Priyo, dianjurkan untuk fokus membangun wilayahnya saja.
Priyo mengklaim anjuran ini juga menjadi salah satu poin yang dibahas dalam rapat para sekretaris jenderal pengusung Prabowo – Sandiaga. (Red/Tempo)
Comment