BAROMETERRAKYAT.COM, Tanjungpinang. Kepala Badan Penyeleggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Kantor Cabang Tanjungpinang Lenny Marlina Manalau mengatakan, minimnya masyarakat untuk mendaftarkan menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) disebabkan masih ada Pemerintah Daerah (Pemda) diwilayah kerjanya yang beri pelayanan gratis bagi masyarakat.
“Kita melihat masih ada Pemda yang memberi pelayanan kesehatan gratis, sehingga masyarakat sudah nyaman. Yang sudah mendaftar menjadi peserta JKN KIS karena mereka sadar jika sakit yang akan dirujuk keluar daerah akan mengeluar uang dari kantong pribadi yang lebih besar,” ucapnya saat pres rilis Capaian Program JKN KIS di kantor, Selasa (22/8)
Selain itu, lanjut Lenny minim fasilitas kesehatan juga jadi penghambat masyarakat untuk mendaftar menjadi peserta JKN KIS. Ia berharap, dukungan penuh Pemda Kabupaten Lingga, Kabupaten Natuna dan Kabupaten Kepulauan Anambas yang masih rendah masyrakatnya terdaftar JKN KIS.
“Kami dengan Dinkes kabupaten telah melakukan pendekatan. Maka dari itu perlu dukungan penuh dari Pemda Anambas, Natuna dan Lingga untuk mensukseskan JKN KIS,” ujarnya
Menurutnya, dari pihaknya juga telah menjalin kerja sama dengan beberapa pihak untuk mempermudah masyarakat menjadi peserta JKN KIS. Selain itu, kata Lenny BPJS Kesehatan juga telah merekrut Kader JKN KIS. Namun, kader ini hanya difokuskan di Tanjungpinang.
“Kami sudah merekrut kader JKN 4 orang, kader ini difokuskan ke Tanjungpinang, karena Tanjungpinang masyarakat yang terbanyak menjadi peserta JKN KIS. Kita berharap kontribusi mitra kerja untuk mensuskseskan JKN KIS,” ujarnya
Ia menambahkan, sampai dengan 30 Juni 2017 jumlah peserta BPJS Kesehatan Cabang Tanjungpinang mencapai 346.011 jiwa, yang termasuk wilayah kerja Kantor Cabang Taknjungpinang yakni Kota Tanjungpinang, Kabupaten Bintan, Kabupaten Lingga, Kabupaten Anambas dan Kabupaten Natuna.
Saati ini, menurut Lenny BPJS Kesehatan Cabang Tanjungpinang telah bermitra dengan 87 Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) terdiri 49 Puskesmas, 7 Dokter Praktek Perorangan, 1 Dokter Praktek Gigi perorangan, 30 klinik Pratama.
Selain itu, BPJS Kesehatan Cabang Tanjungpinang juga bekerjasama dengan 10 Fasilitas Kesehatan Tingkat Lanjutan (FKTL) terdiri atas 10 Rumah Sakit, 18 Apotek.
SAHRUL
Comment