TTG Harus Memiliki Nilai Ekonomis

  • Whatsapp

BAROMETERRAKYAT.COM, Tanjungpinang. Penjabat Walikota Tanjungpinang Raja Ariza mengatakan Teknologi Tepat Guna (TTG) harus memiliki nilai ekonomis dan menyentuh pada masyarakat secara langsung.

Demikian dikatakan Raja Ariza pada pembukaan Lomba Inovasi Teknologi Tepat Guna Kota Tanjungpinang yang diselenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Masyarakat (DP3APM) Kota Tanjungpinang di Aula Bulang Linggi, Kamis (26/4).

Ariza menambahkan, pemberdayaan masyarakat adalah upaya pemberdayaan masyarakat melalui penciptaan kondisi yang memungkinkan masyarakat mampu membangun diri dan lingkungannya secara mandiri.

“Teknologi Tepat Guna harus sesuai dengan kebutuhan masyarakat, dapat menjawab permasalahan masyarakat, tidak merusak lingkungan, dapat dimanfaatkan dan dipelihara oleh masyarakat secara mudah serta memiliki nilai ekonomis.” ungkapnya.

Raja Ariza menambahkan , pemberdayaan masyarakat melalui teknologi tepat guna dapat mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat, pemanfaatan teknologi tepat guna secara optimal akan mampu mewujudkan usaha ekonomi masyarakat yang dapat mengefesiensikan ongkos produksi, memperbaiki proses mutu sehingga dapat mensejahterakan serta meningkatkan taraf hidup masyarakat yang pada akhirnya dapat meminimalisir kemiskinan.

Kepala DP3APM Kota Tanjungpinang, Ahmad Yani, menyampaikan lomba inovasi teknologi tepat guna dilaksanakan sebagai salah satu langkah strategis dalam penyebarluasan informasi berbagai jenis teknologi yang dapat memberikan nilai tambah kepada masyarakat.

“Melalui lomba ini masyarakat memperoleh informasi yang cukup tentang teknologi yang dibutuhkan dan dapat diterapkan sesuai dengan kegunaan dan kemampuannya.” katanya.

Ia menuturkan, Kota Tanjungpinang selama ini mampu memberikan prestasi yang membanggakan dalam lomba inovasi TTG baik ditingkat provinsi maupun nasional yang selalu memperoleh predikat juara.

Ahmad Yani memaparkan, pada tahun ini, pada TTG Kota Tanjungpinang diikuti oleh 15 peserta untuk tingkat SMA/SMK 5 TTG, Umrah 2 TTG, Poltekkes Kemenkes Tanjungpinang 5 TTG dan dari umum yakni warga Kelurahan Pinang Kencana sebanyak 3 TTG.***

Pos terkait

Comment