Gagal Berangkat,Ratusan Penumpang Minta Pertanggungjawaban Manajemen Ferry Blue Sea Jet

  • Whatsapp

BAROMETERRAKYAT.COM,BATAM- 300 penumpang Kapal Ferry cepat Blue Sea Jet rute Batam-Anambas kecewa.Pasalnya Ferry tersebut mendadak putar arah kembali ke pelabuhan Telaga Punggur, Batam, Kamis (6/10) pagi yang sebelumnya bertolak dari pelabuhan yang sama dari Batam.

Dikabarkan, Ferry Blue Sea Jet mengalami masalah (trouble) pada bagian kapal.

Bacaan Lainnya

“Sangat kesal dengan kapal Blue Sea Jet. Kalau sudah tahu kapal bakalan bermasalah, kenapa tiketnya di jual,” kata Nurlinda Hayani salah satu penumpang kapal tersebut.

Padahal, dirinya berangkat ada kegiatan di Kabupaten Kepulauan  Anambas. Tidak hanya ia, penumpang lainnya guru juga kecewa karena gagal menghadiri kegiatan dari Diknas.

Mirisnya lagi, kata Linda, dari pihak kapal hanya mengutarakan ucapan kata maaf tanpa memikirkan kerugian para penumpang yang ada di dalam kapal.

“Apalagi saya ada undangan untuk pertemuan para Kades yang ada di Anambas,” katanya.

Dikarenakan ferry cepat Blue Sea Jet berulah, Linda kesal karena undangan untuk para Kepala Desa (Kades) di Anambas sudah di sebar.

“Mana bisa untuk d tunda lagi, karena acara akan di mulai hari Sabtu (8/10) serta adanya kunjungan desa di Kabupaten Kepulauan Anambas. Mana tanggung jawab dari pihak kapal, apa yang harus mereka buat dengan kerugian orang tersebut , ” tegasnya.

Nurlinda Hayani yang juga menjabat Kepala Biro Kaderisasi dan Keanggotaan DPD Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Provinsi Kepri, juga akan mengadakan Muscab di Kabupaten Anambas serta kunjungan desa.

“Sekarang apa alternatif dari pihak kapal selain harus pulang ke punggur lagi, apa tanggungjawab dari pihak kapal, gak ada sama sekali, ” kesalnya.

Linda menegaskan, seharusnya kapal ini jangan di jalankan lagi kalau memang mengalami trouble (masalah) beberapa kali.

” Seperti hari selasa yang lalu,” katanya.

Karena kapal ini bermasalah (trouble) dan rusak pada bagian kapal, Blue Sea Jet tak bisa lanjut berlayar.

“Jadi gak bisa lanjut berlayar, kami (penumpang) di suruh data kembali tanpa memikirkan kerugian penumpang,” ungkap Nurlinda Hayani.

Hingga berita ini di lansir, media ini belum berhasil mengkonfirmasi pihak management kapal ferry cepat Blue Sea Jet. (RAMDAN)
 

Pos terkait

Comment